Isuzu Panther adalah mobil yang mempunyai karakter lembut yang cocok digunakan pada jalanan Indonesia yang sebagian masih bergelombang. Karena kelembutan suspensinya Isuzu panther mempunyai body roll atau limbung yang lebih banyak dari pada mobil sekelasnya.

Untuk mengurangi body roll atau limbung pada Isuzu panther sering kali pemilik menambah stabilizer yang menghubungkan antara suspensi kanan dan kiri di bagian belakang. Secara teori cara kerja stabilizer ini kurang lebih untuk menyelaraskan ayunan antara suspensi kanan dan kiri yang membuat pergerakannya cenderung sama sehingga diharapkan mobil lebih stabil pada kecepatan tinggi.

Namun apakah penambahan Stabilizer tersebut dapat mengurangi body roll secara signifikan?. Yang penulis rasakan ketika menambahkan stabilizer belakang adalah tidak terlalu terasa. Malah terasa lebih keras dan ketika diajak menikung suspensi depan bekerja lebih keras karena yang mengayun bebas adalah suspensi bagian depan kondisi ini membuat pengemudi lebih terlempar ketika menikung. Akhirnya penulis memutuskan untuk melepaskan stabilizer belakang sehingga menjadi standar kembail. tanpa stabilizer belakang ini mobil lebih nyaman dikendarai karena suspensi bekerja lebih fleksibel, untuk menikung pun mobil lebih stabil dan nyaman. body roll panther tidak terlalu terasa apabila kita sudah sering mengendarainya hanya membutuhkan penyesuaian saja.

Menurut penulis penambahan stabilizer belakang pada Isuzu panther tidak terlalu penting dan cenderung mengurangi kenyamanan. Tulisan ini hanya pendapat pribadi sesuai pengalaman yang penulis rasakan.