Informasi di Dunia Digital

Perkembangan dunia teknologi memang sangat pesat dalam beberapa tahun ini. semenjak diperkenalkan bahasa perograman banyak sekali pengembang yang memanfaatkanya untuk membuat alat virtual yang memudahkan dalam membantu pekerjaan manusia. apalgi perkembangan hardware dan software saat ini sudah imbang sehingga pekerjaan manusia pada masa ini tak lepas dari peran alat-alat tersebut. manfaat teknologi terutama digital dapat kita lihat seperti mempermudah dalam mengetik, menghitung, membuat film, membuat music dan lain-lain.

Sayangnya rata-rata manusia sibuk dengan pekerjaanya dan hanya sebatas sebagai pengguna teknologi digital tersebut seperti komputer dan laptop. jarang yang mendalami apa sebenarnya teknologi digital itu. akibatnya mereka dengan mudah dapat digiring pemikiranya sesuai kehendak yang menguasai teknologi. sehingga saat ini marak sekali orang yang termakan berita palsu karena tidak pengalaman dalam bidang ini yang notabene manusia era ini butuh mendalami ilmu dibidang ini.

Berita palsu saat ini sangat marak yang berdampak pada perpecahan antar golongan. hal ini sangat berbahaya karena lemahnya pengetahuan tentang dunia digital. yang lebih parahnya banyak sekali yang membagikan konten yang muncul pada beranda sosial media tanpa membaca dan meneliti dahulu. kebanyakan terpancing dengan judul yang menarik dan pada ujungnya langsung membagikan kepada teman-teman di media sosial.

untuk melihat pemilik domain kita dapat melihat pada dns checker atau Who Is. disana akan terlihat siapa pemiliknya, jelas apa tidak latar belakangnya dan jangan langsung terbujuk lantaran mereka menggunakan domain berbayar seperti .com, .net, .org dan lain lain. selain itu dapat di lihat dari konten yang ada didalam situs.

media-media yang besarpun tak luput dari penyebaran berita yang kurang tepat. seperti yang marak pada saat ini adalah istilah “Di Pelintir” sehingga berita yang diterima masyarakat tidak sesuai dan seakan-akan mendukung kelompok yang menguasai media tersebut. yang menjadi bahaya apabila masyarakat kurang peka dalam menerima informasi karena kebanyakan orang sekarang disibukan bekerja untuk memenuhi kebutuhanya sendiri guna untuk bertahan hidup

Selanjutnya tentang gambar yang diedit untuk keperluan kelompok tertentu yang bertujuan menyebarkan berita tidak benar. pada dasarnya digital itu terdiri dari data komputer yang berupa bit dan mempunyai ukuran. dari data tersebut dapat dikonversi menjadi gambar visual , suara dan lain lain menggunakan bantuan hardware yang mendukung. seperti foto diambil menggunakan kamera dan dikonversi menjadi data dan dikonversikan menjadi gambar visual. dengan software data data yang berbentuk visual tadi dapat dimanipulasi dan digabungkan dengan data visual lain agar menjadi gambar visual yang di inginkan.

ada yang berpendapat bahwa untuk mengenali gambar itu asli atau palsu dengan cara melihat metadata foto. padalah yang namanya data dapat dirubah dan dimanipulasi. gambar visual saja dapat dirubah apalagi meta data dari foto yang hanya tulisan keterangan.  pada akhirnya kita sebagai rakyat harus jeli dalam memilih informasi pada era digital ini dengan cara memperdalam ilmu pengetahuan termasuk ilmu digital. dengan begitu diharapkan akan terhindar dari penggiringan opini yang dilahkukan oknum – oknum ternetu yang mengakibatkan perpecahan antar sesama. sasaranya dari kalangan bawah sampai tinggi baik orang biasa maupun sekelas profesor sekalipun.