Touring dengan Supra X 125 d

Supra X 125 d adalah motor keluaran Honda. Kebetulan yang saya miliki adalah Honda Supra X 125 d tahun 2008 dan menggunakan velg jari jari atau spoke wheel. Dapur pacunya masih sama dengan Supra X 125 yang sekarang hanya saja masih menggunakan karburator sebagai penyampur BBM nya. Oh ya saya memang suka dengan teknologi yang sederhana karena perawatannya yang mudah dan tahan banting seperti Supra X 125 ini.

Supra X 125 d tahun 2008

Saat weekend kemarin saya mencoba motor ini untuk bepergian agak jauh dari biasanya yaitu ke dataran tinggi Dieng. Mulai berangkat sampai ke tujuan berkendara tetap nyaman karena suspensinya empuk di kelasnya. Dari sektor mesin performanya enak namun torsinya kurang terasa karena rasio gear setnya yang di setting untuk jalan datar. Untuk jalur pegunungan saya menggunakan gigi 1,2, 3 dan jarang sekali memakai gigi 4 karena menjaga torsi dan traksi ban dengan menggunakan effek engine break. Dengan berkendara yang menjaga torsi akan menambah kenikmatan touring dari pada yang mengandalkan kecepatan namun torsinya tidak stabil.

Tenaga supra x 125 pada area pegunungan sedikit lemot karena rasio gearnya tadi sehingga harus pandai menjaga torsi dan putaran mesin. Namun ketika dijalan datar motor ini akan mengeluarkan kemampuan aslinya.

Dari segi handling Honda Supra X 125 sangat nyaman dan tidak membuat badan cepat lelah. Sebagai catatan motor ini masih standar pabrik dan tidak ada perubahan atu modifikasi apapun. Karena bagi saya motor standar akan lebih mudah perawatan d apabila trouble di jalan akan mudah mengatasinya.

Kesimpulannya motor Supra X 125 nyaman dan cocok untuk berkendara jarak jauh,namun jangan disamakan dengan motor naked atau CC nya yang lebih besar karena beda kelas.